3 Cara Menentukan Sepeda yang Paling Cocok Sebelum Membeli

Cartless.id– 3 Cara Menentukan Sepeda yang Paling Cocok Sebelum Membeli.
(Panduan Lengkap Sekitar: Jenis Sepeda, Onderdil, Harga dan Tempat Membeli)
Bersepeda bagi sebagian orang sudah seperti jiwa yang melekat. Beberapa hari tidak bersepeda badan bisa gatal-gatal katanya! 🙂 Mungkin juga betul. Karena dengan bersepeda ada beberapa manfaat sekaligus yang bisa diperoleh: kesehatan, alat transportasi, fun, kebersamaan, sosialisasi, aktualisasi diri, meditasi dan etc. ….. (“you name it”).
Jika kamu berkeinginan untuk membeli dan mengembangkan olahraga yang satu ini, atau sekedar untuk memberi hadiah bagi anggota keluarga dan kolega, ada baiknya untuk mengetahui terlebih dahulu jenis sepeda yang cocok, kisaran harga dan dimana membelinya.
Mungkin juga kamu ingin mengetahui bagian-bagian onderdil sepeda dan perlengkapannya supaya kamu bisa aman bersepeda, merawat dan memodifikasinya.
Berikut merupakan panduan yang kami rangkum dari beberapa sumber untuk bagaimana ;
3 Cara Menentukan Sepeda yang Paling Cocok Sebelum Membeli
1# Tentukan di mana lokasi kamu sebagian besar akan mengendarai sepeda
Pertanyaan pertama yang harus dijawab sebelum membeli sepeda adalah dimana sebagian besar kamu akan mengendarai sepedamu. Apakah lokasi tempat bersepeda nantinya lebih sering di sekitar rumah, atau lebih sering digunakan untuk keperluan jauh dari rumah seperti perkantoran dan lokasi alam.
Keadaan jalan sekitar rumah atau jalanan jauh dari rumah yang akan dilewati juga perlu diperhatikan, apakah rata, banyak jalan berlubang, berbatu, atau jalan alam bertanah. Untuk itu banyak sekali jenis sepeda yang ada untuk disebutkan yang bisa disesuaikan dengan keinginan.
Diantaranya harus bisa disesuaikan dengan lokasi tempat kamu akan bersepeda. Secara garis besar jenis-jenis sepeda seperti di bawah ini.
Jenis Sepeda :
- Road Bike : Sepeda yang digunakan untuk melaju dengan kecepatan tinggi di jalan raya beraspal. Biasanya orang mengenal dengan sepeda balap.

- Mountain Bike : Sepeda yang dirancang untuk kegiatan bersepeda off-road seperti di gunung atau perbukitan. Fiturnya dirancang untuk meningkatkan daya tahan dan performa yang berat. Adventure adalah kata yang cocok untuk jenis sepeda ini.
- Hybrid Bike : Perpaduan dari road bike dan mountain bike dimana fiturnya dibuat untuk disesuaikan di jalan raya, perbukitan dan keperluan touring.

- Lifestyle Bike (Urban/City Bike) : Sepeda yang didesign untuk mencakup beberapa gaya hidup. Untuk menunjukan sikap dan gaya hidup bagi pemakainya. Seperti jenis retro, warna-warni yang cerah dan modifikasi pada sparepartnya.
- Folding Bike (Sepeda Lipat) : Sepeda yang dirancang untuk bisa dilipat untuk kepraktisan, memudahkan pengangkutan dan penyimpanan serta biasa digunakan untuk jarak yang pendek.
- Tandem Bike : Sepeda kembar atau suatu bentuk sepeda yang dirancang untuk dikendarai oleh lebih dari satu orang. Bisa dua atau tiga orang ke arah belakang untuk kekompakan dan fun.
Jenis-jenis sepeda diatas bisa dimodifikasi lagi oleh produsen dengan tetap mengacu kepada fungsi dari jenis sepeda diatas seperti BMX, city bike, urban bike, sepeda listrik, sepeda anak, onthel, pushbike, sepeda wanita dan banyak lagi.
Banyak jenis dan komponennya bukan? Namun tidak perlu bingung. Jika kamu ingin membeli tinggal disesuaikan saja dengan fungsi yang akan kamu butuhkan dan dimana lokasi yang lebih sering kamu akan mengendarai sepedamu.
Selain itu ada baiknya pula untuk;
Pahami Lebih Dahulu Onderdil dan Perlengkapan Standar Sepeda
Memahami onderdil atau komponen sepeda beserta perlengkapannya akan semakin menambah pengetahuanmu untuk mengetahui jenis sepeda yang akan kamu pilih sebelum mengambil keputusan membeli.
Secara garis besar onderdil dan perlengkapan sepeda adalah seperti di bawah ini.
Onderdil Sepeda :

- Frame : Ini adalah rangka utama sepeda atau rangka segitiga yang menopang dan menjadi tumpuan semua onderdil dan pengendara sepeda. Biasanya bisa terbuat dari aluminium, baja/steel, titanium dan karbon fiber.
- Roda : Roda sepeda terdiri dari ban luar yang terbuat dari karet, ban dalam, pentil, rim atau vleg, dan jari-jari.
- Suspensi : Alat peredam depan dan belakang untuk menahan goncangan. Kadang ditambah pada bagian frame tengah sepeda untuk kondisi yang lebih berat.
- Drivetrain : Sistem penggerak sepeda yang terdiri dari rantai, gear atau gigi yang bisa berpindah sesuai kecepatan dan kayuhan yang diinginkan, tuas pedal dan bracket.
- Brake/Rem : Sistem rem sepeda yang terdiri dari hidrolik, cakram, kabel rem dan piston.
- Sadel (tempat duduk sepeda), Stang (bisa berbentuk datar atau melengkung), dan Pedal (injakan kaki untuk mengayuh).
Perlengkapan Standar Umum Sepeda :

- Helm pengaman kepala
- Kaca mata pelindung
- Sarung tangan sepeda
- Baju dan celana khusus sepeda
- Botol minum sepeda dengan bracketnya
- Lampu pengaman jalan khusus malam (ditambah lampu sorot portable)
- Tools sepeda (kunci-kunci pelengkap untuk maintenance dan WD-40 cairan spray pelumas untuk mencegah karat dan melancarkan komponen yang macet)
Tanyalah kepada pramuniaga toko sepeda atau orang yang lebih mengerti mengenai komponen dan perlengkapan sepeda yang akan kamu beli agar kamu bisa menyesuaikan dengan cara dan budget perawatan nantinya. Lebih paham akan kondisi sepeda maka kamu akan lebih puas dalam membeli.
2# Ketahui Harga Umum Sepeda yang Akan Dibeli
Mengetahui harga umum sepeda dari berbagai merk atau brand yang asli adalah hal yang harus kamu ketahui sebelum membeli agar tidak tertipu. Harga sepeda tergantung pada brand, pabrikan atau produsen, fungsi dan bahan serta trend merk yang sedang naik.
Adapula brand lokal dari produsen dan startup dalam negeri saat ini yang ikut mengeluarkan produk sepedanya dengan harga murah sampai mahal.
Brand-brand terkenal dan sudah lama ada di dunia persepedaan dalam dan luar negeri biasanya mempunyai range harga dari yang paling murah sampai paling mahal sambil mengeluarkan type-type terbaru. Hal ini untuk menjaga konsumen loyal dan nama brand tetap terjaga.
Pada masa pandemi atau saat trend sedang naik harga sepeda rata-rata bisa naik 20% – 30% dari harga normal. Bahkan bisa lebih pada brand-brand yang populer.
Untuk harga sepeda dari produsen atau pengrajin lokal yang ada di toko-toko sekitar kita dengan fungsi untuk olahraga, fun dan tranportasi lokal dan belum mempunyai nama brand terkenal biasanya dipatok dari harga Rp.1 juta s.d. Rp.5 juta.
Namun harga sepeda untuk brand-brand yang sudah dikenal dalam dan luar negeri seperti misalnya Polygon, United, Thrill, Element, Pacific sampai Brompton serta terbuat dari bahan dasar aluminium, titanium dan carbon fiber bisa dipatok dari harga Rp.5 juta s.d. Rp.100 juta lebih.
Ada baiknya untuk mengetahui lebih detail mengenai harga-harga sepeda dengan brand yang sudah dikenal dimaksud agar dapat disesuaikan dengan budget yang ada. Sepeda.me adalah salah satu situs rekomendasi informasi lengkap dan detail mengenai harga-harga sepeda terbaru, jenis, komponen, asesories, dan tips-tips lainnya mengenai bersepeda.
3# Ketahui Tempat Membeli Sepeda yang Baik dan Aman beserta Kelebihan dan Kekurangannya.

Untuk mendapatkan sepeda yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhanmu tentunya akan lebih baik bila dengan melihat langsung fisik dari sepeda dan mendapatkan penjelasan dari pramuniaga yang menjualnya di sebuah toko sepeda.
Kamu akan mendapatkan penjelasan detail dari pilihan yang beragam serta dapat melihat langsung sparepart dan perlengkapan standar lain yang dibutuhkan. Toko fisik sepeda yang baik akan menyediakan beragam pilihan dan penjelasan detail dari penjualnya.
Ada baiknya pula jika kamu sebelumnya sudah mempunyai perbandingan harga-harga sepeda dari brand ternama atau merk lokal beserta dengan spesifikasi bahan dasarnya agar tidak tertipu dan mempunyai banyak alternatif pilihan.
Namun jika kamu sibuk dan tidak mempunyai waktu, membeli secara online di marketplace e-commerce atau toko online sepeda bisa menjadi alternatif.
Berikut tempat-tempat membeli sepeda beserta kelebihan dan kekurangannya :
- Toko Sepeda Lokal :Kelebihannya adalah bisa melihat secara langsung keaslian merk dan mendapat penjelasan langsung mengenai sepeda dari penjual. Cara merawat dan melakukan service, asesories atau perlengkapan yang dibutuhkan dan mungkin harga bisa sedikit ditawar. Kekurangannya adalah harga yang lebih tinggi dari dealer atau distributor langsung dan pilihan jenis serta type sepeda yang terbatas.
- Dealer/Distributor Brand Online : Kelebihannya tersedia berbagai macam jenis dan type yang beragam dari brand tertentu beserta type baru yang dikeluarkan. Kekurangannya tidak mendapat penjelasan langsung mengenai service perawatan dan asesories.
- Marketplace e-Commerce : Kelebihannya bisa ada penawaran khusus atau discount mengenai sepeda brand tertentu dengan type terakhir karena persaingan diantara sesame e-commerce. Kekurangannya tidak bisa mengecek langsung mengenai keaslian produk dan harus men-setting sepeda sendiri.
- Toko Barang Bekas (Online & Offline): Kelebihannya bisa tersedia sepeda dengan kualitas yang masih bagus dan bermerk dengan harga yang murah. Kekurangannya tidak ada garansi dan harus mencari-cari model dan pilihan yang sesuai.
Kesimpulan :
Tidak ada patokan khusus untuk mendapatkan sepeda yang benar-benar sesuai dengan keinginan. Semua tergantung pada jenis kebutuhan terhadap sepeda dan budget yang kamu miliki.
3 Cara menentukan sepeda yang cocok sebelum membeli di atas bisa menjadi panduan. Apalagi jika bisa test-ride atau mencobanya terlebih dahulu. Sesuaikan saja mana pilihan yang paling terbaik dan pas untuk kebutuhanmu.
Semoga berhasil dan selamat berburu sepeda!
Salam sehat dan Happy gowesss ya…. 🙂
Source: sepeda.me & bicycling
Baca juga : 24 Aktifitas Olahraga yang Bisa Dilakukan #DiRumahAja
- 10 Latihan Sederhana di Rumah Agar Tubuhmu Tetap Fit dan Bugar - 18 November 2020
- Cara Merubah Rumah Bagai Resort Liburan Kala #DiRumahAja - 5 November 2020
- 3 Cara Menentukan Sepeda yang Paling Cocok Sebelum Membeli - 31 Oktober 2020